Senin, 16 Desember 2024

Perbedaan Jasa Penerjemah Tersumpah dan Penerjemah Biasa

Dalam dunia penerjemahan, seringkali kita mendengar istilah "penerjemah tersumpah" dan "penerjemah biasa". Meskipun keduanya sama-sama bertugas menerjemahkan teks dari satu bahasa ke bahasa lain, namun terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. Mari kita bahas lebih lanjut.

Penerjemah Tersumpah adalah seorang penerjemah yang telah lulus ujian kualifikasi yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwenang dan memiliki sertifikat resmi. Sertifikat ini memberikan mereka otoritas untuk menerjemahkan dokumen-dokumen resmi yang memiliki kekuatan hukum.

Ciri-ciri Penerjemah Tersumpah:

  • Kualifikasi: Memiliki sertifikat resmi yang diakui oleh negara.
  • Bidang Keahlian: Biasanya fokus pada dokumen-dokumen legal seperti akta kelahiran, ijazah, surat keterangan, dan dokumen hukum lainnya.
  • Tanggung Jawab: Bertanggung jawab atas keakuratan dan keabsahan terjemahan yang dihasilkan. Terjemahan yang dilakukan oleh penerjemah tersumpah memiliki kekuatan hukum yang sama dengan dokumen aslinya.

Penerjemah biasa adalah penerjemah yang tidak memiliki sertifikat resmi. Mereka biasanya mengerjakan proyek penerjemahan yang tidak membutuhkan legalisasi, seperti artikel, website, atau materi pemasaran.

Ciri-ciri Penerjemah Biasa:

  • Tidak Bersertifikat: Tidak memiliki sertifikat resmi dari lembaga yang berwenang.
  • Bidang Keahlian: Lebih fleksibel, dapat mengerjakan berbagai jenis teks.
  • Tujuan: Lebih fokus pada penyampaian pesan secara efektif daripada pada aspek legalitas.

Perbedaan Utama Penerjemah Tersumpah dan Penerjemah Biasa

Fitur

Penerjemah Tersumpah

Penerjemah Biasa

Kualifikasi

Memiliki sertifikat resmi

Tidak memiliki sertifikat resmi

Bidang Keahlian

Dokumen legal

Berbagai jenis teks (non-legal)

Tanggung Jawab

Bertanggung jawab atas keabsahan terjemahan

Tidak memiliki tanggung jawab legal terhadap terjemahan

Biaya

Umumnya lebih mahal

Umumnya lebih terjangkau

Anda perlu menggunakan jasa penerjemah tersumpah ketika:

  • Dokumen yang diterjemahkan memiliki kekuatan hukum: Contohnya, akta kelahiran, ijazah, surat keterangan, dan dokumen untuk keperluan imigrasi.
  • Terjemahan diperlukan untuk keperluan legal: Misalnya, untuk persidangan, notaris, atau instansi pemerintah.

Anda bisa menggunakan jasa penerjemah biasa ketika:

  • Dokumen yang diterjemahkan tidak memiliki kekuatan hukum: Contohnya, artikel, website, atau materi pemasaran.
  • Anda membutuhkan terjemahan yang cepat dan terjangkau.

Pilihan antara penerjemah tersumpah dan penerjemah biasa tergantung pada kebutuhan Anda. Jika Anda membutuhkan terjemahan yang akurat dan memiliki kekuatan hukum, maka penerjemah tersumpah adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda hanya membutuhkan terjemahan untuk keperluan umum, penerjemah biasa bisa menjadi alternatif yang lebih ekonomis.

Baca Juga : Sekolah Penerjemah di Semarang Khusus Bahasa Inggris

Tips Memilih Jasa Penerjemah

  • Periksa kualifikasi: Pastikan penerjemah memiliki sertifikat yang sesuai jika Anda membutuhkan terjemahan legal.
  • Lihat portofolio: Periksa contoh-contoh terjemahan yang pernah mereka kerjakan.
  • Tanyakan tentang spesialisasi: Pastikan penerjemah memiliki keahlian di bidang yang Anda butuhkan.
  • Bandingkan harga: Bandingkan harga dari beberapa penyedia jasa penerjemahan.

Dengan memilih jasa penerjemah yang tepat, Anda dapat memastikan bahwa dokumen Anda diterjemahkan dengan akurat dan profesional.